Medan || Mendekati Pilkada serentak 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumut, menggelar acara Debat Publik Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut dalam memaparkan visi misi serta arah kemajuan pembangunan Sumut untuk 5 tahun kedepan, agar masyarakat Sumut mengetahui siapa terkuat calon gubernur di Sumut periode 2024-2029, di Hotel Grand Mercure, Rabu (30/10/2024).
Debat Publik Perdana, Pilkada 2024 antara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution - Surya dan nomor urut 2, Edy Rahmayadi - Hasan Basri Sagala, dipandu oleh dua orang moderator, Gina Febriona dan Dedi Suyanda, S.H., MKn.
Memasuki acara debat, kedua moderator terlebih dahulu memaparkan tata tertib peraturan yang berlaku yang harus dipatuhi kepada seluruh peserta debat yang hadir serta sekaligus membacakan tema debat yang diusung oleh KPU Sumut.
Adapun tema dan sub tema debat ialah, Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat, sedangkan sub tema nya ialah, Pelayanan Publik, yakni Pelayanan Kesehatan, Pendidikan, Pengoptimalisasi Pelayanan Administrasi Birokrasi.
Debat perdana ini dibagi menjadi lima segmen dan masing masing segmen, paslon mendapat dua kali pertanyaan, dengan durasi 180 menit (3 jam) yang disiarkan secara langsung oleh dua stasiun televisi Sumut yang dikawal bersama 9 orang para panelis diantaranya, Dr Nispul Khair, Dr Hatta Ridho, Dadang Darmawan Pasaribu, Prof Hisarma Saragih, Mahmul Siregar, Moammar Andar Roemare Siregar, Prof Hasan Sazali, Assoc Prof Mujahiddin dan Zakaria Siregar.
Begitu juga KPU Sumut membentuk dan menetapkan tim perumus debat publik yang terdiri dari kalangan akademisi dan tokoh masyarakat diantaranya, Dr Taufik Walhidayah (UMA), Dr Maraimbang Daulay, MA (UINSU), Dr Zakaria Siregar, Dr Hisar Siregar SH, MHum, Dr Ibnu Affan, SH, MHum (Rektor UNU Sumut), Dr Edy Ikhsan, SH, MH (Warek I USU), Dr Sarintan E Damanik, MSi, Prof Dr Agus Sani, MAP (Rektor UMSU) dan Dr H Tigor Panusunan Siregar (tokoh masyarakat).
Debat terbuka pilgubsu 2024 ini memang sempat memanas karena saling adu yel yel serta menyoraki apa yang dianggap gagal dalam kinerja selama memimpin di wilayahnya masing masing.
Namun, di dalam debat publik, di panggung terbuka, seluruh peserta debat, dibuat kagum oleh argumen dari paslon 1, Bobby Nasution, sebelum memberikan pertanyaan ke paslon nomor 2, Edy-Hasan. Dalam adu gagasan itu, Bobby Nasution melontarkan Pujian ke paslon 2, Edy Rahmaydi terkait kinerjanya selama ini, dalam memimpin Sumut.
"Pak Edy Rahmayadi, saya sangat mengapresiasi capaian kinerja Bapak selama ini, dimana Sumut telah mendapat Penghargaan 5 besar se Indonesia dalam Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dan capaian prestasi itu sangat berimbas ke saya dan ke pasangan saya, Bapak H Surya, dan kami sama sama menerima Penghargaan itu, dan itu telah kami rasakan selama kepemimpinan Bapak," demikian bunyi perkataan Bobby Nasution kepada Edy Rahmayadi di panggung debat publik dalam adu debat, dan sekaligus suasana pecah karena pujian paslon nomor urut 1, ke paslon nomor urut 2, yang diiringi gemuruh tim paslon Edy-Hasan positif menyambut pujian itu.
Kemudian paslon nomor urut 2, Edy Rahmayadi, selanjutnya membalas dengan berkata, "Kami akan membawa Sumut ini selanjutnya bukan lagi ke peringkat ke 5, 3 atau 2, melainkan akan membawa Sumut ini menjadi yang Terbaik dalam hal Keterbukaan Informasi Publik," balas paslon nomor urut 2, Edy Rahmayadi ke paslon nomor urut 1, Bobby Nasution.
Adapun visi misi paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut 2024 nomor 1 dan nomor 2, tidak jauh beda atau tidak ada perbedaan yang signifikan dari masing masing paslon tersebut.
Dimana paslon nomor 1, Bobby-Surya, mengangkat visi misinya, Kolaborasi Sumut Berkah Menuju Sumatera Utara yang Unggul, Maju dan Berkelanjutan, dengan Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Menjaga Stabilitas Makro Ekonomi Daerah, Meningkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan, Mengembangkan dan Menata Infrastruktur yang Berkualitas, Estetik dan Ramah Lingkungan, serta Memperkuat ketahanan sosial, dan budaya untuk membangun masyarakat Sumut yang tangguh.
Sementara paslon 2, Edy-Hasan, mengusung visi misinya ialah, Sumatera Utara yang Unggul, Maju, dan Berkelanjutan, dengan Membangun Sumber Daya manusia (SDM) Berkualitas, Membangun Ekonomi Inklusif dan berkelanjutan, Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif dan Melayani, Meningkatkan kesiapsiagaan terhadap kondisi darurat dan atau bencana, Meningkatkan Daya Saing dan Pengambilan Peran Strategis Nasional.
Debat Publik ini dihadiri oleh seluruh Komisioner, Sekretaris dan jajaran KPU Sumut, Ketua dan staf Bawaslu Sumut, serta paran Undangan.
[jtsi ded]
0 comments:
Posting Komentar