Medan || jtsi.or.id || Anggota DPRD Medan Daniel Pinem (foto) menilai mengotimalisasikan kanal menjadi salah satu upaya mengatasi banjir di Kota Medan.
“Selain mengintegrasikan saluran drainase dan normalisasi sungai, mengaktifkan kanal menjadi salah satu upaya mengatasi banjir di Kota Medan,” kata Daniel Pinem di Medan, Rabu (09/02/2022).
Persoalan banjir di Kota Medan, sebut anggota Komisi IV ini, merupakan persoalan lama yang sampai saat ini belum sepenuhnya dituntaskan. Pemko Medan juga terus mencari cara untuk mengatasi banjir.
Di era kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution misalnya, Pemko Medan terus berupaya meminimisir banjir dengan menggelontorkan dana besar untuk perbaikan infrastruktur seperti pengorekan drainase, pengorekan sungai dan lainnya.
“Upaya Wali Kota itu perlu diapresiasi. Bahkan Wali Kota sering meninjau lokasi banjir di Medan untuk mencari tau penyebabnya,” kata politisi PDIP ini.
Kinerja serius yang dilakukan Wali Kota dalam mengatasi banjir Medan, kata Daniel, perlu menjadi pemicu semangat para aparatur Pemko Medan seperti Dinas PU, camat, lurah dan kepala lingkungan.
“Intinya perkuat kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengatasi banjir Medan. Peran kepala lingkungan, lurah dan camat dalam hal ini sangat diperlukan untuk gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat untuk tidak membuang sampah ke parit atau ke sungai. Jadi peran masyarakat juga penting bagi Pemko Medan untuk mengatasi banjir,” katanya.(jtsi bahren)
0 comments:
Posting Komentar