Jurnalis Team Sergap Indonesi.or.id
Dua dari Tiga tersangka pembongkar Rumah berhasil diamankan Reskrim Polsek Deli Tua Polrestabes Medan Sabtu (08.05.2021) Pukul 12.14 Wib.
Adapun kedua tersangka kasus pembongkar rumah terseburt berinisial D yang beramalamatkan Jalan Pintu Air IV Gang Family kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor dan YHG Warga Jalan Pintu Air IV Gang Quba kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor dan satu dari tersangka belum dapat ditangkap Berinisial F warga Jalan Pintu Air IV Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor..
Pelaku melakukan pembongkaran Rumah Korban bermaga Boang Manalu Warga Jalan Pintu Air IV / Jalan Kampung Tengah Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor dengan cara melompat tembok Sabtu (08.05.2021) sekitar Pukul 03.00 Wib Dini Hari, dan berhasil menyikat satu unit Speda Motor merek Honda Beat , 2 unit HP ,Satu Dompet yang berisikan STNK dan Satu Tas yang berisikan surat surat penting lain nya dan satu buah Tas yang berisikan surat surat penting.
Setelah korban menyadari rumahnya telah kebongkaran dan melihat Speda motornya Honda Beat sudah tidak ada lagi barulah korban meminta untuk membukakan CCTV tetangganya , dan langsung mengetahui ketiga tersangka tersebut.
Mengetahui ketiga tersangka ,Warga langsung mencari keberadaan ketiga tersangka dan berhasi menemui 2 tersangka yakni D dan YHG sedang berada di Hotel Intan Jalan Jamin Ginting Padang Bulan Medan dan langsung memboyong kedua tersangka kerumah korban Boang ManaluJalan Pintu Air IV Kampung Tengah Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor.
Mengetahui kejadian ini ,Awak media ini langsung menelepon Kapolsek Delitua Zulkifli Harap dan Kanit Reskri Martua Manik selanjutnya Reskrim Polsek Delitua menurunkan Teamnya guna untuk melakukan pengamanan kedua tersangka dan langsung memboyong kedua tersangka ke Mako Polsek Delitua untuk melakukan pengembangan.
Dari informasi Masyarakat kedua tersangka sudah berulang kali melakukan pencurian di daerah tersebut dan sudah sangat meresahkan Masyarakat.
" Sudah sering kali orang ini mencuri dikampung ini bang , bahkan mereka tidak lagi menghargai siapapun dikampung ini , asal ada kesempatan mereka tidak berpikir milik siapapun disikatnya" ungkap salah seorang warga yang tidak ingin namanya dipublikasikan.(enast/M2)
0 comments:
Posting Komentar