JURNALIS TEAM SERGAP INDONESIA.OR.ID
Medan _ Rekrutmen dan peremajaan pegawai sering kali terjadi di beberapa Dinas terkait, salah satunya Dinas Kebersihan di Kota Medan, terutama tenaga kerja honor atau disektor Pegawai Harian Lepas (PHL) nya. Menurut sumber terpercaya hal ini terlihat seperti ada kejanggalan di bagian Koordinator Wilayah (Korwil) nya tersebut.
Keterangan yang berhasil diterima Awak media ini beberapa waktu lalu dari salah satu pekerja bernama Hartati, Beliau menjelaskan “saya sudah bekerja selama10 tahun lamanya, namun tanpa alasan yg jelas, saya di suruh mengundurkan diri oleh Korwil Dinas Kebersihan Kota Medan, saya juga dijanjikan oleh Bapak Korwil tersebut, kalau saya keluar mengundurkan diri, maka anak saya bisa menggantikan posisi saya dan saya diduga diminta uang sebesar lima juta rupiah ( Rp 5.000.000-‘), tepatnya pada bulan Nopember 2020 lalu, dalam hati saya berkata ‘biar supaya anak saya bisa bekerja’, setelah saya kasih uang tersebut, ternyata anak saya tidak kunjung dipekerjakan juga. Jelas Hartati.
Lanjut “Dibulan Maret 2021 uang yang saya kasi di kembalikan/dipulangkan, jelas saya sangat kecewa terhadap perilaku seorang pimpinan seperti itu, kenapa anak saya tidak jadi di pekerjakan, setelah saya telusuri ternyata posisi anak saya yang dijanjikan diduga sudah digantikan oleh orang lain. Kemudian saya memohon kepada Bapak Kepala Dinas (Kadis) Kebersihan Kota Medan untuk menindak lanjuti nya.
Terakhir Hartati berharap “Saya sangat mohon kepada awak media supaya mempublikasikan kejadian ini, agar rakyat kecil seperti saya dapat tertolong, apalagi dimasa pandemi COVID19 sekarang, saya sangat membutuh kan pekerjaan, jangan lah sementang mempunyai jabatan jadi seenak nya mereka menindas bawahan.” Akhir katanya.
Saat dikonfirmasi oleh awak media melalui pesan singkat via WhatsApp, Sarbani SE Korwil Dinas Kebersihan Kota Medan tidak ada jawaban, sehingga berita ini dipublikasikan”ungkapnya.
Awak media juga berkesimpulan bahwa hal yang seperti ini tidak boleh terjadi, jelas perbuatan tersebut tidak berperikemanusiaan, apa lagi masa pandemi COVID19 ini.??!! Kami berharap kepada Bapak Kepala Dinas Kebersihan dan juga kepada Bapak Walikota Medan untuk menindak/ menelusuri masalah ini, bila terbukti harap lakukan tindakan tegas terhadap oknum-oknum yang melakukan praktek pungli, bila perlu dipecat dari jabatannya. (Iman)
0 comments:
Posting Komentar